Rabu, 25 April 2012
Wan ~wide area network~
Koneksi WAN – pada saat pesan data menjelajah WAN cloud, ia akan menjelajah dari titik ke titik secara berbeda tergantung koneksi fisik WAN dan juga protocol yang dipakai. Jenis koneksi WAN normalnya tergantung pada layanan yang bisa diberikan oleh penyedia WAN, dan juga berhubungan dengan jenis interface fisik yang dipakai untuk menghubungkan router. Ada banyak sekali jenis koneksi, akan tetapi jika memungkinkan pilihlah jenis koneksi yang teknologinya bisa mendukung data rate yang lebih tinggi dan mendukung konfigurasi yang fleksibel.
Diagram dibawah ini adalah struktur koneksi WAN yang umum dipakai.
Catatan:
DTE adalah Data Terminal Equipment yang berada pada sisi koneksi link WAN yang mengirim dan menerima data. DTE ini berada pada sisi bangunan si pelanggan dan sebagai titik tanda masuk antara jaringan WAN dan LAN. DTE ini biasanya berupa Router, akan tetapi computer dan multiplexer juga bisa bertindak sebagai DTE. Secara luas, DTE adalah semua equipment yang berada pada sisi tempat si pelanggan yang berkomunikasi dengan DCE pada sisi yang lain.
Demarc adalah titik demarkasi dimana perkabelan dari perusahaan telpon terhubung ke perkabelan di sisi rumah pelanggan. Umumnya pelanggan bertanggung jawab terhadap semua equipment disisi demark dan fihak Telkom bertanggung jawab semua equipment disisi lain dari demark.
Local loop adalah kabel ekstensi ke kantor central telephone.
Central office adalah fasilitas switching dan juga memberikan entry WAN cloud dan juga exit points untuk panggilan masuk dan keluar, dan juga bertindak sebagai switching point untuk meneruskan data ke central office lainnya. Central office juga memberikan layanan seperti switching sinyal telpon masuk menuju trunk line. CO juga berfungsi memberikan catu daya DC ke local loop untuk membentuk circuit electric.
DCE adalah peralatan data circuit terminating yang berkomunikasi dengan DTE dan juga WAN cloud. DCE pada umumnya berupa router disisi penyedia jasa yang merelay data pesan antara customer dan WAN cloud. DCE adalah piranti yang mensuplay signal clocking ke DTE. Suatu modem atau CSU/DSU disisi pelanggan sering diklasifikasikan sebagai DCE. DCE bisa serupa DTE seperti router akan tetapi masing-2 mempunyai perannya sendiri.
PSE adalah packet switching exchange, suatu switch pada jaringan pembawa packet-switched. PSE merupakana titik perantara di WAN cloud.
WAN cloud adalah hirarkhi dari trunk, switch, dan central office yang membentuk jaringan sambungan telpon. Kenapa di presentasikan dengan Cloud karena struktur fisik bermacam-2 dan jaringan-2 dengan titik koneksi bersama bisa saling timpang tindih.
Standard koneksi WAN
Koneksi standard WAN yang direkomendasikan adalah sebagai berikut.
Untuk layanan WAN menggunakan koneksi serial, gunakanlah kabel serial V.35
Untuk koneksi WAN berkecepatan rendah (dibawah 64Kbps) yang biasa diasosiasikan dengan PSTN analog, gunakanlah kebel serial RS-232.
Untuk koneksi ISDN BRI, kabel UTP (Cat5) yang digunakan seharusnya memakai kabel dengan warna yang berbeda (putih atau kuning) dari kabel UTP yang umum dipakai untuk menunjukkan bahwa kabel tersebut adalah koneksi WAN. Perlu diperhatikan bahwa peralatan ISDN yang disambungkan pada piranti yang buksan ISDN bisa menyebabkan kerusakan.
Untuk koneksi WAN ISDN, terminal adapter (TA) haruslah dihindari; sebaiknya gunakan router ISDN native.
Semua perkabelan haruslah di dokumentasikan dan diberi label dengan jelas.
Ada tiga kategori koneksi WAN yang ada:
Dedicated Point-to-point atau leased line (serial synchronous) seperti T1, T3
Jaringan circuit-switched (asynchronous serial) seperti ISDN
Jaringan Packet-switched (synchronous serial) seperti frame relay, x.25
Circuit switching
adalah jaringan yang mengalokasikan sebuah sirkuit yang diantata nodes dan terminal untuk digunakan pengguna untuk berkomunikasi, Circuit switching berfungsi sebagai koneksi suara. Sistem telepon zaman dulu merupakan contoh penggunaan circuit switching dimana pelanggan meminta operator menghubungkanmereka dengan pelanggan lain yang memungkinkan berada pada yang sama atau melalui inter-exchange link dan operator lain.
Packet switching
adalah sebuah metode yang digunakan untuk menstransfer data. Seluruh paket data yang dikirimkan melalui node akan dipecah. Setiap bagian memiliki keterangan mengenai asal dan tujuan node dari paket data tersebut. Fungsi utama packet switching adalah menerima paket dari stasiun pengirim untuk di teruskan ke stasiun penerima.
Frame Relay
adalah cara mengirimkan informasi melalui Wide Network Area (WAN) yang membagi menjadi frame atau paket. Masing-masing frame memiliki alamat yang digunakan oleh jaringan untuk menentukan tujuan. Frame-frame akan melewati switch dalam jaringan frame relay dan akan di kirim melalui "virtual circuit" sampai tujuan.
Asynchronous Transfer Made (ATM)
adalah teknologi jaringan WAN dengan koneksi kecepatan tinggi dengan menggunakan paket switched system dari kecepatan 155 Mbps sampai 622 Mbps. Fungsinya dapat mentransmisikan data secara simultan, voice yang digitalize, dan sinyal digitalize video melalui kedua jaringan LAN dan WAN.
Jaringan Wireless Server
dibagi menjadi dua, yaitu : Microwave dan Satelit. Perbedaan dari kedua Jaringan Wireless tersebut dilihat dari kecepatan mentransfer data.
Jaringan koneksi satelit bisa menawarkan umumnya 512 Kbps, sedangkan Microwave line of sight bisa menawarkan kecepatan sampai 52 Mbps atau lebih.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar